Dalam rangka memenuhi kebutuhan pasar luar dan dalam negeri, Kementrian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif menargetkan PDB Ekraf pada 2029 sebesar 8,37 persen sesuai yang tertuang dalam RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional). Dengan indikator pertumbuhan ekspor ekraf sebesar 5,96 persen, penyerapan tenaga kerja ekraf sebanyak 27.66 juta orang, dan pertumbuhan investasi ekraf sebesar 8,08 persen. Selaras dengan tingginya permintaan yang disebutkan, berbagai profesi di ranah digital, seperti content creator, youtuber, podcaster, hingga produser film semakin gencar ditemukan. Kemampuan pada profesi tersebut dapat diasah secara formal di bangku sekolah. Jika Anda tertarik untuk bekerja di bidang media kreatif, Anda bisa mempertimbangkan untuk mengambil jurusan broadcasting. Apa saja yang akan dipelajari di SMK Jurusan Broadcasting? Bagaimana prospek kariernya? Artikel ini akan membahasnya secara lengkap. Simak hingga tuntas!

Apa Itu Jurusan Broadcasting di SMK?

SMK Jurusan Broadcasting merupakan sebuah kejuruan yang mempelajari teori hingga praktik dari proses pembuatan konten media digital- baik audio maupun visual, seperti televisi, radio, dan media online lainnya untuk kebutuhan edukasi, hiburan, hingga informasi. Pada jurusan ini, para siswa akan dibekali dengan pemahaman seputar perencanan, eksekusi (pengambilan hingga penyuntingan gambar), hingga pasca produksi berbagai macam konten digital. Setelah memahami pengertian jurusan broadcasting, mungkin Anda akan bertanya, Sama-sama bergerak di ranah digital kreatif, Apa perbedaan jurusan broadcasting dan jurusan multimedia? Walaupun terkesan mirip, dua jurusan tersebut memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Jurusan broadcasting berfokus pada proses penyiaran, perekaman, hingga pengeditan video. Sedangkan jurusan multimedia berfokus pada proses ilustrasi, desain, dan animasi. Selain itu, produk jurusan broadcasting dapat berupa program TV (berita, drama, hiburan), film pendek, hingga podcast. Sedangkan jurusan multimedia memiliki produk berupa desain grafis, web interaktif, atau animasi.

Apa Saja Materi yang Dipelajari di SMK Jurusan Broadcasting?

Tak sekedar tampil di depan kamera, jurusan broadcasting juga menekankan aspek teknis dan kreatif yang dibutuhkan industri media kreatif. Lalu apa saja yang akan dipelajari peserta didik pada jurusan ini? 1. Produksi Audio dan Video. Jika Anda memilih jurusan ini, Anda akan mempelajari seputar editing video- mulai dari alat, seperti lighting, lensa, hingga teknik pengambilan video yang baik, hingga penggunan software editing video, seperti Adobe Premiere Pro dan Final Cut Pro. Selain teknik pada video, Anda juga akan mempelajari berbagai alat yang dibutuhkan dalam teknik rekaman, seperti mikrofon, soundcard, dan teknik perekaman yang baik. 2. Videografi. Materi videografi ini akan membahas video dengan lebih spesifik- dari peralatan video, seperti kamera dan lensa, hingga pemahaman akan teknik pengambilan gambar yang efektif, komposisi, hingga tata cahaya. 3. Pembuatan Naskah. Pelajaran ini fokus pada penulisan naskah baik untuk program TV dan naskah film- dari struktur cerita, dialog, hingga karakter. 4. Pengetahuan tentang Media Digital. Tak hanya praktik, Anda juga akan memahami berbagai platform media digital dan penyiaran, seperti YouTube hingga TikTok. 5. Manajemen Produksi. Manajemen produksi menjadi pondasi penting bagi Anda karena menyangkut perencanaan, penjadwalan, hingga pengawasan seluruh proses produksi. 6. Komunikasi dan Public Speaking. Prinsip komunikasi menjadi poin penting dalam jurusan ini. Anda akan dibekali dengan pemahaman mengenai etika penyiaran dan hukum pers yang berlaku. Sebagai gambaran lebih, Anda bisa melihat dalam Program Keahlian Broadcasting dan Perfilman dari SMK Negeri 1 Cimahi.

Bagaimana Prospek Karier Lulusan SMK Jurusan Broadcasting?

Dengan meningkatnya perkembangan teknologi dan ekonomi digital, minat kerja di bidang digital kreatif juga turut mengalami peningkatan. Berikut beberapa profesi yang dapat Anda pertimbangkan untuk perjalanan karier Anda setelah lulus dari jurusan broadcasting: 1. Content Creator Profesional. Dengan memiliki pemahaman di bidang platform digital, Anda memiliki bekal yang cukup untuk menjadi content creator profesional, seperti YouTuber, podcaster, videographer, hingga editor. Namun, semakin populernya profesi content creator menjadikan persaingan di profesi ini semakin ketat. Anda perlu menciptakan konten dengan kualitas yang tinggi supaya menarik lebih banyak audience. 2. Praktisi di Bidang Penyiaran. Seperti, penyiar, editor, penulis naskah untuk media online, TV Nasional, ataupun radio. Namun, seperti yang ramai diberitakan bahwa semenjak Covid-19, industri televisi sedang tidak kondusif eksistensinya. Dengan begitu, diperlukan konten televisi yang menarik untuk dapat dinikmati masyarakat. 3. Freelance Videographer dan Editor. Pekerjaan sebagai freelance videographer dan editor bertanggung jawab penuh dari proses pengambilan video hingga pengeditan. Teknik ini banyak dipelajari di bangku SMK. Maraknya profesi ini membuat Anda harus memiliki strategi marketing untuk dapat bersaing dengan freelancer profesional lainnya. Jika Anda tertarik untuk berkarier di bidang ini, segera kunjungi lowongan kerja videographer di Loker.id. 4. Melanjutkan Kuliah di Bidang Komunikasi. Bagi Anda yang ingin memperdalam wawasan kelimuan di bidang broadcasting, Anda dapat melanjutkan pendidikan di bidang komunikasi sebagai langkah strategies. Dengan latar belakang SMK Jurusan Broadcasting, Anda akan lebih siap secara praktikal. Kombinasi antara kemampuan teknis dan pemahaman strategi komunikasi bisa menjadi modal lebih untuk berkarir di dunia digital kreatif.

Kesimpulan

SMK Jurusan Broadcasting tidak hanya mempelajari bagaimana teknik yang benar dalam mengedit video, namun juga aspek manajemen produksi konten digital hingga pemahaman komunikasi. Lulusan jurusan ini juga memiliki beragam pilihan profesi, seperti editor, videographer, penulis naskah, hingga content creator profesional lainnya. Mengingat tingginya jumlah peminat karier di bidang konten digital, Anda perlu memiliki kemampuan di atas rata-rata dan keunikan tersendiri agar tetap dapat bersaing dengan profesional lainnya. Selain itu, Anda juga memiliki pilihan untuk melanjutkan studi di bidang komunikasi untuk mempertajam kemampuan teknis dan pemahaman strategi komunikasi.

FAQ

1. Apakah jurusan broadcasting hanya cocok untuk yang ingin menjadi artis? Tidak. Jurusan ini juga terbuka bagi siapa saja yang ingin berkarir di belakang layar, seperti produser, editor, dan masih banyak lainnya. 2. Apakah jurusan ini memerlukan kemampuan menggambar atau mendesain? Tidak wajib. Akan tetapi dengan memiliki sense visual dan kreativitas yang tinggi akan membantu proses pengambilan yang lebih optimal 3. Mengapa SMK Jurusan Broadcasting menjadi pilihan jurusan yang menarik? Jurusan ini menggabungkan antara ketrampilan teknis, kreativitas, dan komunikasi- sehingga sangat cocok bagi Anda yang ingin berkarier di dunia digital yang selalu berkembang. 4. Apakah ada magang di jurusan ini? Ya. Untuk mendapatkan pengalaman kerja nyata, jurusan ini mewajibkan peserta didiknya untuk mengikuti Praktek Kuliah Lapangan (PKL) di industri kreatif, seperti agensi, rumah produksi, hingga stasiun televisi. 5. Berapa lama durasi belajar di jurusan ini? Umumnya 3 tahun. Pada tahun pertama dan kedua, akan fokus pada teori dan praktik dasar, sementara tahun ketiga akan diisi oleh pendalaman keahlian dan PKL. Dapatkan informasi seputar lowongan kerja terbaru di bidang digital kreatif lainnya, seperti lowongan kerja multimedia editor dan penulis dan editor di lowongan kerja terpercaya.

Tips loker

SMK Jurusan Broadcasting : Materi dan Prospek Karier di Dunia Kreatif